Langsung ke konten utama

URUSAN SELESAI, HATI DAMAI

Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena tak ada pekerjaan, pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana engkau akan pergi. (Pengkhotbah 9:10)

Raja Salomo dalam kitab Pengkhotbah 9 mengatakan bahwa nasib semua orang sama. Orang bebal atau orang bijaksana, orang baik atau orang jahat, semuanya sama-sama tidak tahu apa yang akan mereka hadapi di masa depan. 

Karena itulah penting sekali untuk MELAKUKAN SEGALA SESUATU dengan SERIUS dan SEKUAT TENAGA. 

Jika kita mendapat pekerjaan, anggaplah bahwa itu adalah pekerjaan terakhir yang akan kita lakukan di dunia ini. 

Jika kita sedang menimbang- nimbang sesuatu, ambillah keputusan seakan-akan itu adalah keputusan terakhir yang akan kita buat dalam hidup kita. 

Jika kita memperoleh pengetahuan dan hikmat, terimalah semuanya seolah-olah itu adalah hal terakhir yang akan kita terima dalam hidup ini. Karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada hidup kita sesudahnya. Menunda-nunda hanya akan semakin memperburuk keadaan.

Jika saat ini ada pekerjaan yang kita tunda penyelesaiannya karena kita takut hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, kita sebaiknya kembali mengingat nasihat Raja Salomo dalam nas di atas.

 Ingatlah bahwa kita tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Jika kita tidak memanfaatkan waktu, ada kemungkinan kita tidak akan berkesempatan menyelesaikan pekerjaan itu selamanya. 

Jika kita melakukan pekerjaan seolah-olah hari ini adalah hari terakhir hidup kita, seharusnya kita akan memberikan usaha terbaik yang bisa kita lakukan. 
USAHA TIDAK AKAN MENGKHIANATI HASIL. Amen. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SIBUK

Kehidupan terasa berjalan semakin cepat. Kita seolah dipacu oleh begitu banyak aktivitas sehingga jika tidak hati- hati, maka waktu untuk menyembah Tuhan dan berdoa akan tergeser dari prioritas hidup kita. Kita harus mengingat, bahwa ketika kesibukan begitu padat, justru di sanalah kebergantungan kita kepada Allah menjadi sangat vital. Anda dan saya akan dengan mudah terpeleset lalu hanyut pada arus dunia jika tidak sepenuhnya bergantung kepada Tuhan. Lukas 10:40, ..sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku." Marta lupa memberi makan rohnya dengan duduk diam mendengar firman Tuhan. Hasilnya, ia menjadi pribadi yang mudah tersulut emosi dan itu dapat membahayakan hubungannya dengan Tuhan juga saudaranya, Maria. Ia sempat menuduh Tuhan tidak peduli kepadanya. Alih-alih melayani dengan sukacita, ia melakukannya deng...

WARTA JEMAAT JUNI 2023

TUHAN SENANTIASA MENGGENDONG KITA

Menggendong anak adalah sesuatu yang pastinya pernah di lakukan setiap orang tua.Biasanya saat anak sudah mulai bisa berjalan, ‎orang tua akan makin jarang menggendongnya. Makin dewasa, selama ia sehat, anak tersebut di tuntut untuk tak lagi minta di gendong. Tetapi dalam Yesaya 46:4 sangatlah berbeda, TUHAN berkata bahwa sampai masa tua pun, DIA tetap menggendong kita. Kata " sampai " menunjukkan pada sesuatu yang terus menerus. Artinya sejak kita muda pun, ‎TUHAN sudah menggendong kita,‎ ini adalah pernyataan yang luar biasa. Berapa sering kita merasa lemah, sendirian dan kuatir saat menatap hari-hari ke depan? TUHAN sendiri menggendong kita, ‎akankah kita takut kaki kita akan terinjak paku jika kita menaiki sebuah tank baja? Masihkah kita kuatir akan kehujanan dan kepanasan jika kita melakukan perjalanan dengan menaiki mobil mercy yang sejuk dan nyaman? ‎ Walaupun TUHAN berkata DIA mau menggendong kita terus, sayangnya tidak semua orang mau di gendongNYA. Keden...